E Gallery untuk Pameran Daring Studi Kasus: Karya Seni Rupa Indung
Kata Kunci:
e Gallery, Pameran, Daring, IndungAbstrak
Galeri seni konvensional telah digunakan oleh seniman untuk penyelenggaraan pameran sejak lama. Namun penyelenggaraan pameran secara fisik memiliki permasalahan seperti membutuhkan banyak biaya, persiapan yang panjang, juga masyarakat memiliki gap dengan medan seni. kemajuan teknologi informasi memungkinkan galeri dalam jaringan (e gallery) hidup seperti galeri fisik, teknologi informasi digital dapat digunakan oleh seniman untuk memiliki ruang berpameran di halaman web. Menyelenggarakan online exhibition atau pameran secara daring melalui e gallery memudahkan seniman dalam menyajikan karya seni rupa, dengan biaya lebih murah, juga memudahkan masyarakat dalam mengapresiasi karya seni rupa melalui gatget. Tujuan dari penelitian yaitu menggunakan halaman web sebagai e gallery bagi seniman pemula untuk berpameran secara daring (online exhibition). Metode penelitian menggunakan deskriptif kualitatif, pengumpulan data yaitu melalui observasi, wawancara dan literatur, hasilnya dianalisis dan disimpulkan untuk acuan membuat e gallery pada halaman web sebagai model. Observasi dilakukan pada halaman web (e gallery) yang telah ada. Wawancara dilakukan terhadap pelaku seni dan masyarakat dilingkungan seni untuk mengetahui pendapat terhadap penggunaan e gallery bagi seniman. Studi literatur dilakukan untuk meninjau teori atau pandangan dari para ahli mengenai pameran karya seni dan e gallery. Hasil penelitian yaitu e gallery dapat digunakan sebagai ruang alternatif untuk berpameran secara daring, memudahkan bagi seniman dan audiens walaupun e gallery tidak dapat menggantikan pengalaman yang lebih nyata yang dimiliki oleh galeri konvensional. Menggunakan e gallery melalui halaman web untuk karya seni indung sebagai studi kasus bagaimana e gallery berfungsi memudahkan seniman dalam berpameran secara daring.